Pernyataan itu sering kita dengar, yang maksudnya kurang lebih begini : Rejeki setiap orang sudah diatur oleh Tuhan. Benarkah demikian ? Kal...
Pernyataan itu sering kita dengar, yang maksudnya kurang lebih begini : Rejeki setiap orang sudah diatur oleh Tuhan. Benarkah demikian ? Kalau sudah dia atur tinggal tunggu aja dong pemberianNYA.
Kalau bicara masalah rejeki, sering kita berasumsi bahwa rejeki itu uang/materi. Asumsi demikian tidak salah cuma kurang tepat. Rejeki yang Tuhan berikan kepada kita meliputi materi dan non materi. Contohnya kesehatan, anak yang soleh, istri yang cantik, ilmu dll. Jika di katakan rejeki kita sudah di atur oleh Tuhan, menurut saya, BENAR 100%. Tuhan telah mengatur rejeki kita sedemikian Adilnya. Lalu bagaimana cara Tuhan membagi rejeki kita. Jika saya analisa beginilah Tuhan membaginya :
Kalau bicara masalah rejeki, sering kita berasumsi bahwa rejeki itu uang/materi. Asumsi demikian tidak salah cuma kurang tepat. Rejeki yang Tuhan berikan kepada kita meliputi materi dan non materi. Contohnya kesehatan, anak yang soleh, istri yang cantik, ilmu dll. Jika di katakan rejeki kita sudah di atur oleh Tuhan, menurut saya, BENAR 100%. Tuhan telah mengatur rejeki kita sedemikian Adilnya. Lalu bagaimana cara Tuhan membagi rejeki kita. Jika saya analisa beginilah Tuhan membaginya :
- Menurut kadar ketaqwaan kepada Alloh.
- Tinggi rendahnya keilmuan seseorang
- Jaringan, teman, relasi yang di punyai
- Keturunan
- Beban yang menjadi tanggung jawab seseorang
- Kerja keras dan ketekunan
- Rasa bersyukur